Hans Susanto

Sumber : FORWARD

APA Fokus PACARAN u? * Begitu Indah namun harus Siap *

mungkin agak teoritis.tapi saya mau share buat para jomblorer atau yg uda pacaran. gw yakin bermanfaat buat kita semua.bukannya saya lebih pinter, tapi karena pengetahuan basic ini sangat amat berguna buat kita.saya tau banyak yang jauhhhhhhhhhhhh lebih pinter daripada saya. tapi kepintaran hanya akan menguap jika tidak dibagikan ke orang banyak, betul?

Nah.. silahkan menyimak 🙂

Pacaran. ada suka. ada duka.jika u siap untuk pacaran, u harus siap dengan patah hati, namun u juga harus siap untuk kebahagiaan pernikahan nantinya.

mungkin para jomblorer punya berbagai macam alasan apa makna pacaran buat kamu.ada yang ngisi waktu.ada yang mau maen-maen.ada yang mau koretin duit pasangannya.ada yang mau nikah.ada yang mau ini dan itu.

Makna Pacaran inilah yang nantinya akan menentukan jalannya pacaran kamu, dan pastinya masa depan kamu.

inilah siklus makna pacaran pada umumnya:pacaran tipe sd dan smp: ada rasa serr… serr.. serr.. maen-maen. tapi banyak yang polos “berpikir mau menikah dengannya”. namun 90% pasti pupus.

tipe sma : cobain yang keren, yang ganteng/cakep. cobain “ini-itu” (kissing or anything). tapi mulai ada yang uda serius mikirin untuk nikah.

tipe kuliah: ada yang mau dapetin pasangan utk ketenaran/pembuktian diri (karena cowo itu ganteng/cewe itu cakep),ada yg buat ngisi waktu, namun banyak yang mikir untuk nikah.

tipe kerja: ada yang buat fun (rata-rata yang pengangguran/masih belom tau arah hidup),namun sebagian BESAR uda mikir untuk nikah.

aPalagi seorang pengusaha/ profesional yang sibuk kerja, yang waktunya begitu berharga.waktu yang biasanya dia investasikan untuk bisnis/ kerjaan dan pengembangan bisnis, harus dia relakan untuk relationship.pastinya tujuan dia berpacaran untuk serius. ya kan?

Apalagi dituntut oleh umur yang 20-an hampir kepala 30, pasti pacaran adalah pengenalan satu sama lain untuk dijadikan teman hidup. pacaran urusan Pernikahan. dimana pada umur segini, pasti banyak teman-temannya mulai muncul “WEDDING invitation”.

Tapi.. apa yang terjadi, ketika kamu dalam pacaran, namun banyak ketidak-cocokan diantara kalian?

saya sudah mensurvey Puluhan orang (baik friends maupun forum):apa yang penting bagi kalian: Kecocokan, kenyamanan, atau saling melengkapi?RESULT: Ketiga-tiganya.

*) dalam pacaran perlu adanya kecocokan. banyak hubungan yang pada akhirnya hancur karena ketidakcocokan yang terlalu jauh.namun seringkali ketidakcocokan itu ditutup-tutupi oleh asmara. dia menjadi kabur. atau bahkan kita menutup mata.

*) dalam berpacaran harus ada perasaan nyaman dengan pasangannya. jika tidak, akan sengsara.*) kemudian, saling melengkapi inilah yang akan membangun hubungan pacaran dan masa depan kita.

Namun, jika dalam berpacaran, kamu tidak menemukan ketiga itu, apa yang kamu lakukan?

Terusin? atau putusin?

jika terusin: banyak dari orang yang memilih jalan ini, karena takut dibilang playboy/playgirl,takut tidak mendapat yang lebih baik, takut nyakitin perasaannya, takut dibenci dia dan teman-temannya.(inget: dalam berpacaran: harus siap utk patah hati. begitu juga dalam bisnis. kalo mau bisnis, harus berani gagal).

Jika diterusin inilah hasilnya jika tidak cocok:*) STRESS tingkat tinggi karena diterusin. sengsara. belom lagi, ketika menikah, masalah makin rumit. trus punya anak. tambah masalah. lalu ini dan itu.apalagi kalo anaknya kaya sinchan. atau mau yang seperti Upin Ipin?(jika sudah menikah: Pilihannya Bunuh Diri atau Cerai? )

Survey mengatakan: Kecenderungan Bunuh diri paling banyak dilakukan cowo daripada cewek.Perselingkuhan paling banyak pun dilakukan cowo. namun sekarang cewe mulai mengejar posisi ini karena “Emansipasi” (correct me if i’m wrong)

———————–Jika putus:*) Pasti patah hati & stress tingkat tinggi. awalnya terasa sangat berat (apalagi kalo memang pernah ada rasa cinta/sayang), namun inilah yang harus ditempuh.*) rasa kesepian. biasanya ada yang temenin, tapi sekarang merasa sendiri.*) harus siap kehilangan teman-teman (karena sebagian besar pasangan yang putus, hubungan diantara keduanya rusak, bahkan mungkin dengan teman-temannya)biasanya teman-teman masing-masing pihak mendukung sebelah mata. mendukung teman dekatnya (menganggapnya sebagai korban, dan menganggap mantannya sebagai terdakwa. tanpa melihat secara jelas dan dewasa kenapa terjadi?)*) harus mencari-cari lagi (tentunya harus memulai dari awal, menghabiskan waktu, uang, dan energi).siap-siap dibilang: cewe murahan/cowo murahan (cewe gampangan/cowo playboy).karena kita ga bisa mengontrol apa yang orang lain katakan terhadap kita. yang bisa kita kontrol adalah diri kita.

dalam masa Jomblo ini yang bisa kita lakukan adalah memperbaiki karakter kita untuk menjadi lebih baik, lebih dewasa, dan lebih peduli terhadap orang lain. semuanya itu kita persiapkan untuk menyambut kedatangan TRUE Soulmate kita.

asal perlu kamu ketahui aja, dari ratusan orang yang saya survey, mereka pasti menjawab:“Maunya sih sekali pacaran, ketemu jodoh yang cocok, lalu menikah dan bahagia. ga usah ganti-ganti. Cape.”

saya pun setuju dan sependapat. Maunya ketemu yang cocok, lalu menikah dan berbahagia.

tapi ketahuilah:Our TRUE Soulmate is waiting for us in somewhere, and some time.

Salam Bahagia dan Sukses 🙂